Blogger Widgets

Sabtu, 20 Oktober 2012

pengenalan singkat pascal

Pembahasan 1 Pengenalan Pascal Sejarah Pascal Berakar dari Bahasa Algol dan PL/1 pada tahun 60-an di benua Eropa, Pascal disusun oleh Prof.Niklaus Wirth pada tahun 70 dan dipublikasikan tahun 71, Diujicoba pada Komputer CDC 6000 Turbo Pascal bersifat Compiler dan termasuk bahasa tingkat tinggi II.1. Sejarah singkat Pascal : - pascal adalah bahasa pemograman tingkat tinggi karena pascal adalah bahasa pemograman yang terstruktur - Nama pascal diambil dari nama seorang ahli matematika Blaise Pascal - Pascal dirancang oleh Prof. Niklaus Wirthdari Switzerland II.2. Memulai Pascal : Klik 2x icon turbo pascal yg ada di Desktop A. Membuat direktori : · File-DOS Shell-Rubah direktori dengan mengetik perintah “cd\..”(Change Dir) sampai tampilan seperti “C:\>”. · Kalau sudah,pada C:\> ketik “md nama_direktori (cth: md lely_6H). · Kemudian enter. · Ketik exit untuk keluar dari DOS B. Rubah Direktori : · File-Change Dir-Klik 2x C-cari nama direktori msg2 · Ulangi hal ini setiap kali memulai pascal shg semua latihan disimpan didalam folder msg2. C. Memulai membuat program baru : · File-New · Menyimpan File: · File-Save-Ketik nama file · Jelaskan!Struktur Program Pascal : Struktur Bahasa Pascal § Judul Program ; Uses ; § Bagian Deklarasi Label ; Const ; Type ; Var ; Procedure ; Function ; § Bagian Pernyataan Begin ; End. 1. Judul Program 2. Blok Program, terdiri dari : § Bagian Deklarasi : variabel, konstanta, label, tipe, fungsidll § Bagian Pernyataan : Diawali dg Begin dan diakhiri dg End./isi program · Compile/Compiling, Proses untuk mengecek kesalahan instruksi program apakah sudah benar/belum. Caranya : Compile-compile/Alt+F9 · Run, Proses untuk mengcompile sekaligus menjalankan program. Caranya : Run-run/Ctrl+F9 · Menampilkan hasil program : ALT+F5 · Membersihkan layar/tampilan : Clrscr (Clear Screen), dengan menggunakan prosedur Uses Crt (Uses Catode Ray Tube). · Extentation Pascal :.PAS II.1. Perintah I/O Memasukkan data/input : Read=Memasukkan data dlm baris yg sama. Readln=Memasukkan data per baris. Menampilkan hasil/output : Write=Menampilkan output dlm baris yg sama. Writeln=Menampilkan output perbaris. II.2. Variabel dan Konstanta Variabel è data yg nilainya berubah-rubah di dalam program. BU : Var Identifier: tipe data. Konstanta è data yg nilainya tetap di dalam program. BU : Const Identifier=nilai. II.3. Reserved Word/Kata Cadangan è merupakan kata2 yg telah didefinisikan oleh turbo pascal. Contoh : Program Begin, End, Var, Const dll Ex : Program perkenalanpascal; Uses crt; Begin Writeln(‘Pertemuan 2’); Writeln(‘Pascal ’); Write(‘Pertemuan 2 ’); Write(‘Pascal ’); Readln; End. Ex : Program perkenalan2; Uses crt; Const Nama=’nama msg2’; Kelas=’kelas msg2’; Var kampus:string; Begin Clrscr; Writeln(‘Lokasi Kampus Anda :’);readln(kampus); Readln End. Latihan !! Program latihan; Uses crt; Const kampus=’MARGONDA’; Var nama : string[20]; kelas : string; Begin Clrscr; Write(‘NAMA :’);readln(nama); Write(‘KELAS :’);readln(kelas); Writeln(‘Lokasi Kampus Anda :’,kampus); Readln End. Contoh Program Listing Programnya Uses Crt; Begin WriteLn( ‘Saya’ ); Write( ‘Belajar’ ); WriteLn( ‘Turbo’ ); Write( ‘Pascal’ ); Write( ‘Versi 7.0’ ); End. Tekan Ctrl F9 untuk ekseskusi program

ARTIKEL PARADIGMA PENGROGRAMAN

!Artikel utama untuk bagian ini adalah: Paradigma pemrograman Program komputer dapat dikategorikan menurut paradigma bahasa pemrograman yang digunakannya. Dua paradigma utama yang umum digunakan adalah imperatif dan deklaratif. Program yang ditulis dalam bahasa pemrograman imperatif biasanya memiliki algoritma yang ditulis dalam serangkaian klausal pendeklarasian, ekspresi aritmatis, dan sejumlah perintah.[3] Pendeklarasian meliputi pendeklarasian variabel serta tipe data atas variabel tersebut, contoh: var x: integer; Penggunaan ekpresi operasi aritmatis yang menghasilkan nilai, contoh: 2 + 2 menghasilkan nilai 4. Dan perintah yang melingkupi pendelegasian nilai atas hasil dari operasi aritmatis tersebut ke dalam sebuah variabel, contoh: x := 2 + 2; if x = 4 then lakukan_sesuatu(); Salah satu bentuk kritik atas implementasi imperatif ini adalah efek samping yang timbul atas pendelegasian perintah terhadap variabel yang berada diluar cakupan dari fungsi tersebut atau lebih dikenal sebagai non-local variable.[4] Program yang ditulis dengan bahasa deklaratif meliputi sejumlah properti yang harus dipenuhi untuk mendapatkan suatu bentuk hasil tertentu. Properti tersebut tidak mencerminkan suatu gambaran atas proses kerja suatu program namun merupakan suatu bentuk deklarasi relasional matematis atas sejumlah objek melaui properti-propertinya. Dua bagian utama atas pemrograman deklaratif adalah bahasa pemrograman fungsional dan bahasa pemrograman logikal. Prinsip dasar dibalik bahasa pemrograman fungsional (Haskell) adalah mencegah timbulnya efek samping seperti yang terdapat pada model pemrograman imperatif sehingga membuatnya lebih mudah untuk digunakan membuat program yang melakukan sejumlah operasi matematis.[4] Sementara itu, prinsip dari sebuah bahasa pemrograman logikal (Prolog) adalah mendefinisikan permasalahan yang hendak diselesaikan, tujuan yang hendak dicapai, dan membiarkan sistem melakukan analisis atas detail solusi terhadap permasalahan tersebut.[5] Tujuan utama atas sebuah program didefinisikan dengan cara membuat sejumlah tujuan-tujuan yang lebih kecil, kemudian pada tiap-tiap tujuan tersebut secara lebih lanjut didefinisikan tujuan-tujuan lain yang lebih kecil lagi, dan begitu seterusnya. Jika suatu arahan tujuan yang didefinisikan gagal digunakan untuk menemukan solusi atas suatu permasalahan, maka arahan tujuan anakan yang lebih kecil akan di telusuri ulang, dan arahan lainnya akan diujicobakan. Bentuk dari cara sebuah program dibuat bisa berupa tekstual ataupun visual. Dalam pemrograman visual, elemen-elemen program biasanya dimanipulasi secara grafis, sementara bila dibuat secara tekstual artinya sebuah program ditulis secara manual.